Lima Kebiasaan Yang Hanya Dipahami Pecinta Kucing

Kebiasaan para pecinta kucing

Kucing adalah salah satu jenis hewan yang menggemaskan karena tingkah lucunya, tak heran bila hewan berkaki empat ini disukai dan pelihara banyak orang, termasuk aku. Sebagai seorang penyuka kucing, beberapa kebiasaan yang sering kulakukan terhadap kucing terkadang  membuat orang lain di sekitarku terheran-heran, padahal menurutku kebiasaan tersebut merupakan hal yang wajar bagi seorang cat lovers. Kira-kira apa saja sih kebiasaan tersebut? Kamu yang pecinta kucing juga pasti pernah melakukan hal-hal di bawah ini :

1. Menyapa semua kucing yang ditemui di jalan, di mana pun. 

Rasanya sudah menjadi sesuatu yang ‘kucingawi’ apabila seseorang pecinta kucing secara tidak sadar maupun sadar menyapa kucing-kucing yang ditemuinya di jalan. Entah itu kucing kampung, kucing hutan, kucing metropolitan atau kucing garong sekali pun.

Setiap kali bepergian ke suatu tepat, bertemu atau berpapasan dengan kucing adalah suatu hal yang biasa, kadang aku bertemu dengan kucing di kampus, di jalan, di pasar, di warung, di mana-mana. Kucing selalu berhasil menarik perhatian sehingga rasanya ada yang kurang kalau tidak menyapa kucing-kucing tersebut.

Misalnya nih, lagi di jalan, terus ada kucing lewat, terkadang aku secara spontan akan mengeong ke kucing tersebut. Nah, saking seringnya menyapa kucing, kadang ketika berpapasan dengan teman, aku bukannya menyapa dengan kata “Hai”  tapi justru dengan  kata “Meong”  atau kadang saat aku menyapa hewan lain, misalnya menyapa kambing dengan kata “Mbek” entah kenapa jadinya malah seperti mengeong. Kalian mengalami hal serupa? kita sama!

2. Suka memotret dan menyimpan foto-foto kucing

Bukan rahasia lagi, pecinta kucing pasti sering melakukan ini. Memotret kucing, mengupload foto kucing di sosial media, hingga berswafoto dengan kucing adalah kebiasaan yang tak bisa dielakkan, apalagi ketika mendapat momen spesial saat si kucing sedang berpose lucu.

Aku sendiri sering mengajak kucing untuk berfoto ria, atau merekam video saat kucing sedang dalam keadaan manja-manjanya, hingga kadang merekam video kucing yang sedang bertengkar karena masalah percintaan. My cat’s love story is more complicated than mine.

3. Memberi Makan Kucing

Memberi makan kucing peliharaan tentu merupakan sebuah tanggung jawab, tapi bagaimana dengan kucing di luar sana? Ketika pergi ke kampus atau ke suatu tempat, seringkali seekor kucing berjalan mendekati dan mengeong-ngeong karena kelaparan, mereka yang pecinta kucing tentu tidak akan segan untuk langsung mengelus kucing tersebut, apa bila mereka memiliki makanan sudah dipastikan makanan itu akan dibagikan kepada kucing, kalau pun tidak memiliki apapun untuk dibagi, ending-nya si pecinta kucing pasti akan meminta maaf pada kucing tersebut dengan raut wajah dan nada suara yang sedih “Maafin aku ya, Cing.” Hiks.

Mengkhawatirkan kucing yang belum makan saat kita tidak berada di rumah juga merupakan suatu hal yang biasa. Beberapa bulan lalu saat ibuku berada di luar daerah, setiap hari beliau selalu mengingatkanku untuk memberi makan kucing, kadang beliau menelpon hanya untuk menanyakkan apakah keadaan kucing di rumah, makannya berapa kali dan lain sebagainya. Yha! Ibuku memang pecinta kucing sejati, kadang kalau aku lupa memberi kucing makan, ibuku pasti akan mengomeliku di depan kucing-kucing tersebut, aku pernah menceritakan itu di tulisan ini.

4.  Curhat dengan kucing

Orang-orang yang memiliki hewan peliharaan pasti sudah biasa mengobrol dan curhat dengan peliharaannya, termasuk para pecinta kucing. Curhat dengan kucing adalah salah satu hal menyenangkan yang bisa dilakukan, hal ini tentu ampuh untuk mengurangi stress, Mereka yang curhat pada kucing tentu bukan berarti tidak memiliki teman, tapi memang karena kucing dianggap memiliki perasaan dan dapat dipercaya, kucing tidak akan membocorkan rahasia apa bila dijadikan teman.

Mengobrol dan berbincang dengan kucing


5. Sedih setelah ditinggal pergi Kucing

Tidak ada lagi hal yang paling menyedihkan selain ditinggal pergi kucing kesayangan. Sebagai seorang pecinta kucing, kehilangan hewan tersebut adalah sebuah pengalaman buruk yang bisa membuat kita bersedih sampai menangis, belum lagi bila kepergiannya disebabkan karena hal-hal yang tidak diinginkan, seperti dipukuli orang, keracunan, atau karena ditabrak di jalan. Sedih banget. Hiks.

Aku sadar, beberapa orang, terutama mereka yang bukan pecinta kucing pasti akan menganggap kebiasaan-kebiasaan di atas aneh, tapi ketahuilah wahai orang-orang di luar sana, sebenarnya yang kami lakukan itu bukanlah hal yang aneh kok, justru itu merupakan sesuatu yang manusiawi menurut dunia perkucingan, jadi mohon pengertiannya. Sekian~
 

20 komentar:

  1. semuanya, termasuk tipe kakak ni. hehehhe.
    paling senang kalau lihat kucing di jalan. pengen tak uyel uyel

    BalasHapus
    Balasan
    1. Yeay! Kalo pecinta kucing mah udah pasti bakal relate-able sama setiap poinnya. Ehehe

      Setujuuuu:D

      Hapus
  2. Saya belum berani pelihara kuciing :(
    Salam kenal kak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Heheh, berani dong, Kak. Kucing kan lucu.
      Salam kenal juga:))

      Hapus
  3. Sama mba, saya juga pecinta kucing :) untuk pecinta kucing sudah pasti pernah mengalami hal-hal tersebut. Apalagi kalau kucing kita hilang. huu sedih banget :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kalo kucing hilang seketika langsung panik. Nyari ke sana, kemari. Khawatir banget:')

      Hapus
  4. aku ini juga suka sama kucing karena lucu banget. sedihnya pas ada tetangga malah buang kucing gara2 nyuri ayam. sedih minta ampun aku.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sering terjadi! Sedih banget emang kalo ada orang jahat gitu :(

      Hapus
  5. Dulu sempet miara kucing, dan poin nomer 1,3,4, dan 5 pernah dilakuin wkkw

    Tapi semenjak ada kucing ee sembarang di kasur, orang rumah jadi anti sama kucing wk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wahaha, mungkin karna emang belum terbiasa aja kucingnya. Itu kalo diajarin pasti gak ee sembarangan lagi:))

      Hapus
  6. Setuju hahaha. Iya sih tanpa sadar akupun suka nyapa setiap kucing yang lewat di depan aku. Terus suka curhat sama meong. Dan nangis bombay berhari-hari kalau kucing kesayangan wafat. Sedihnya lagi kalau kucing menghilang tanpa jejak.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nah. Relateable pasti kalo sama pecinta kucing. Hihih

      Hapus
  7. Lama tak kesini, gimana kabarnya, Teh?
    Persis sama seperti teman-temanku yang penyuka kucing, hal diatas dilakukan..he

    Saat ini kucing di rumah nenekku yang rawat, lebih dari satu lagi..he

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kabarku baik, Alhamdulillah. Semoga kabar Kang Andi baik juga yak :D

      Wah. Semoga kucingnya sehat terusss:))

      Hapus
  8. Salam kenal ya kakak. Aku bukan pecinta kucing. Tapi aku suka memberi makan kucing tetangga dan sering banget kucing tetangga itu ku elus-elus terus dan ku ajak ngomong.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah, baik hati sekali. Semoga makin banyak orang yang kayak Mbak ya, gapapa bukan pecinta kucing, yang penting engga jahatin kucingnya:'D

      Hapus
  9. saya suka kucing tapi gak memelihara. tapi, tiap main ke rumah kakek, di sana banyak kucing terus.. bis dibilang, rumah kakek udah jadi hak milik si kucing. tapi saya seneng, kakek jadi ada temennya setelah ditinggal nenek, yaitu ditemenin sama kucing. hehe

    Loh malah curhat... :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Wah. Kucing emang bisa jadi Temen setia. Sehat terus ya Kakek dan Kucingnya :D

      Hapus